Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI) dan wartawati harian Kompas, Vincentia Hanni Sulistyaningtyas memenangkan penghargaan Tasrif Award dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia pada perayaan ulang tahun AJI yang ke 14, Agustus 2008 ini di hotel Intercontinental Jakarta Penghargaan diserahkan oleh Ketua Umum AJI Indonesia, Heru Hendratmoko.
Penghargaan lain yakni Udin Award dimenangkan oleh Metta Darmasaputra, redaktur investigasi majalah Tempo dan untuk Press Freedom dimenangkan oleh Atmakusumah Astraatmadja, jurnalis senior, mantan ketua Dewan Pers pertama dalam era reformasi, pengajar tetap di Lembaga Pers Doktor Sutomo (LPDS).
Malam penghargaan itu juga di sambut oleh Wakil Presiden, Jusuf Kala yang dalam pidatonya meminta pers untuk terus mengembangkan rasa optimisme terhadap pembangunan Indonesia. Serta orasi kebudayaan oleh Riri Reza, sineas muda Indonesia yang dalam orasinya perihatin terhadap kondisi perfilaman Indonesia karena lembaga sensor film masih begitu kuat berwenang melakukan sensor terhadap film-film sineas Indonesia. Acara ditutup oleh konser Slank yang membawakan 5 buah lagu hitnya yang bernuansa kritik sosial.
Penghargaan Tasrif Award ini sudah berlangsung dari tahun 1997. pemenang Tasrif Award pertama adalah Benyamin Mangkoedilaga, mantan Kepala Pengadilan Tinggi Tata Negara Jakarta. Tahun 1998 KONTRAS, tahun 1999 Indonesia Corruption Watch (ICW), tahun 2000 Forum Persaudaraan Umat Beriman (FBBU) Yogjakarta, 2001 Baku Bae Maluku, 2002 Lembaga Kajian Islam dan Sosial (LkiS), 2003 Adi Sasman Nganro, Hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan Lin Che Wei, seorang ahli pasar modal yang membongkar kasus ”Penggorengan Saham” PT.LIPPO Group, 2004 Putu Wirata ketua Bali Corruption Watch, Bpk. Alm. Prof. Andi Muis, akademisi dan Gordon Bishop dari Joyo News, 2006 KH Abdurrahman Wahid (Gusdur), Mantan Presiden RI dan Mantan Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama dan Gadis Arivia, Ketua Yayasan Jurnal Perempuan, 2007 Hj. Rustriningsih ( saat itu Bupati Kebumen, Jawa Tengah, kini menjabat Wakil Gubernur Jawa Tengah) dan News.Com ”Republik Mimpi” (Effendi Gazali dan kawan-kawan).
Sumber: http://jrki.wordpress.com